Harga Garnacho MU kini jadi sorotan setelah Manchester United secara terbuka menetapkan banderol fantastis sebesar Rp 1,5 triliun untuk sang winger muda. Keputusan ini langsung memancing diskusi panas, terutama di kalangan pengamat dan fans yang mempertanyakan apakah harga Garnacho MU itu masuk akal atau justru terlalu tinggi.
Harga Garnacho MU Dinilai Terlalu Tinggi?
MU disebut baru akan membuka pembicaraan dengan klub manapun jika tawaran mencapai minimal £75 juta. Angka ini membuat Garnacho masuk jajaran winger muda termahal di dunia, mengingat performanya yang sejauh ini masih inkonsisten.
Meskipun memiliki potensi luar biasa, banyak pihak menganggap harga Garnacho MU terlalu mengada-ada jika melihat statistik musim lalu—yang tak sepenuhnya impresif.
MU Masih Butuh Garnacho atau Cuma Cari Uang?
Beberapa klub papan atas Eropa seperti Real Madrid, PSG, dan Bayern Munich dikabarkan memantau situasi Garnacho. Namun, harga Garnacho MU membuat banyak pihak berpikir dua kali. Real Madrid, misalnya, dikabarkan lebih fokus mengejar pemain yang sudah terbukti secara konsisten.
Sementara PSG dan Bayern masih mempertimbangkan usia muda Garnacho sebagai investasi jangka panjang—tapi nilai transfer jadi kendala utama.
Garnacho dan Peran Strategis di MU
Di bawah arahan Ruben Amorim, Garnacho memang mendapat menit bermain cukup banyak, terutama saat penampilan Rashford menurun. Namun, MU tampaknya ingin menegaskan bahwa mereka tak akan melepas sang pemain muda begitu saja, kecuali ada tawaran super tinggi. Harga Garnacho juga bisa jadi taktik klub untuk menjaga stabilitas skuad dan menahan pemain agar tidak tergoda tawaran luar.
Harga Garnacho MU Dibandingkan Talenta Muda Lain
Dengan harga Garnacho MU yang menyentuh angka Rp 1,5 triliun, publik terbelah. Sebagian menilai ini cara MU mempertahankan asetnya, sementara yang lain menyebut itu hanya trik negosiasi belaka.
👉 Simak kabar transfer eksklusif, analisis pemain, dan update bursa lainnya hanya di Kalcerbola.com
