Kalcerbola.com – MU nyaris degradasi menjadi kenyataan pahit yang harus dihadapi fans Setan Merah musim ini. Performa buruk Manchester United di Premier League 2024/25 membuat manajer Ruben Amorim kehilangan kesabaran dan mulai mengisyaratkan kepergiannya jika situasi tak kunjung membaik.
Manchester United saat ini berada dalam kondisi paling terpuruk dalam 50 tahun terakhir. Kekalahan 0-2 dari West Ham United di Old Trafford, Minggu (11/5/2025), jadi puncak kekecewaan Amorim terhadap skuad asuhannya. Dalam wawancara usai laga, pelatih asal Portugal itu tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
“Sungguh memalukan. Sulit diterima,” ujar Amorim seperti dikutip dari ESPN.
Situasi Terburuk dalam Sejarah Premier League
Ruben Amorim yang awalnya diyakini bisa membangkitkan Manchester United justru bernasib serupa dengan pelatih sebelumnya. Kini, MU mencatatkan salah satu performa terburuk sejak era Premier League dimulai pada 1992.
Hanya mengoleksi 39 poin dari 36 laga, MU nyaris degradasi dengan berada di peringkat ke-16 dari 20 tim. Posisi tersebut membuat peluang mereka untuk finis di atas peringkat ke-12 nyaris mustahil.
MU Nyaris Degradasi Jadi Tamparan untuk Manajemen Klub
Walau secara matematis Manchester United tak terancam turun kasta, hasil musim ini menjadi alarm bahaya. Amorim menyebut hasil ini sebagai “tamparan besar” dan menuntut evaluasi total di dalam klub.
Jika tak ada perubahan signifikan dalam dua laga terakhir musim ini, Ruben Amorim disebut akan mempertimbangkan masa depannya di Old Trafford. Ia tidak ingin menjadi bagian dari sejarah kelam MU yang nyaris jatuh ke zona degradasi.
